TAK SEHARUSNYA BERHARAP
Hari yang melelahkan untuk kami anak JURNALISTIK
(LPS)MISSEON…. Andara, Anisa, Ceri, Anjani, Tika, Ira, Dina, Emha, Isti, Sasya, Nayla(Aku), Gani, K’Fras (Dewan
redaksi) dan juga Radit yang bukan bagian dari MISSEON tapi selama kunjungan
Media di adakan dia selalu hadir karena ajakan dari Gani dan juga karena adanya
Sasya yang tak lain adalah orang yang sudah sangat lama ia taksir.
Hari ini KAMI mengadakan KUNJUNGAN MEDIA untuk yang ke-2X nya ke salah satu Media Cetak terkemuka di Kota kami dan juga mengadakan Kunjungan ke salah satu toko buku favorit anak muda Kunjungan dimulai pukul 14.17 dari sekolah kami,,sebagian dari kami menggunakan Motor, sebagian lagi hanya naik angkot yang telah di carter. Kunjungan ke Kantor Redaksi “Berita Trisakti” ini tidak berlangsung lama, kami hanya mendengarkan instruksi tentang berbagai kegiatan Jurnalistik, pengelolahan berita, dan sempat mengelilingi kantor redaksi hingga melihat-lihat cara pencetakan Koran. Selanjutnya, kami menuju ke Toko Buku “Parasmerti” yang lumayan jauh dari Lokasi Kantor redaksi “Berita Trisakti”. Kami Lumayan lama disana, dimulai dengan melihat-lihat buku yang di sediakan di Toko Buku tersebut, sebelum akhirnya perburuan buku dihentikan untuk mendengarkan instruksi oleh sang empunya Toko buku “parasmerti” yang lumayan panjang karena juga menceritakan beberapa pengalamanya di beberapa Organisasi. Pukul 17.26 instruksi dari Pemilik Toko selesai,,kami di persilahkan untuk meminum minuman yang telah di sediakan sembari melanjutkan perburuan buku,dan membaca buku.
“Nay,lihat deh buku ini”,kata Sasya menyodorkan sebuah buku Novel kepada Ku
“ceritanya bagus banget,,baca aja Sinopsis.nya”,kata Sasya lagi
Aku pun mengikuti saran Sasya untuk membaca Synopsis dari Novel tersebut yang judul.nya adalah “Nyanyian Surga”
“wahhh,,yupyup.Ni keren banget Sya”, kata Ku yang kagum setelah membaca sinopsis novel tersebut
“ia,,tapi sayang banget,aku lagi gak bawa uang”,Kata Sasya berbisik ke nayla
“hahaha,,,sama..aku jga lagi kosong banget ini..”,kata Ku yang setengah berbisik ke sasya
Setelah perburuan buku kami selesai,,kami tak langsung meninggalkan Toko tersebut,,melainkan tinggal lagi untuk bersama.sama bermain tebak.tebakan dari Anisa yang di ambil dari buku kecil khusus Teka-Teki. Suasana hangat, keakraban yang sangat menyenangkan,,kami semua tertawa tanpa mengganggu pengunjung toko lain.nya. Hingga tak terasa jam telah menunjukkan Pukul 18.05,,sudah hampir memasuki waktu maghrib.Kami memutuskan untuk pulang,,Cari dan Anjani pulang duluan dari kami semua,,sedangkan Gani mengantar Tari pulang,,Isti bersama dengan Anisa,,K’Fras mengantar kami satu persatu(Ira,dan Ema) dan Radit juga mengantar yang lain.nya (Dila,dan Sasya)…Aku dan Andara menunggu K’fras dan Radit untuk mengantar kami.Andara mengajakku mengobrol hingga Radit sudah datang menghampiri kami untuk menjemputku lagi untuk di antarkan sampai ke tempat mengambil Angkot. Tapi K’Fras yang akan mengantar Andara pulang belum juga datang,,alhasil Aku dan Radit harus menunggu.nya sampai k’Fras datang.
“K’Fras lama euy..ini udah malam banget,,entar gak ada angkot lagi”,kata Ku sedikit takut karena hari sudah gelap ..mesjid tanda waktu maghrib juga telah berbunyi.
“Emangg Rumah kamu di mana??”,Tanya Radit tiba.tiba
“di jalan Rangkas”,jawab.ku
“Ouu”,balas Radit dengan senyum
K’fras pun datang,,tapi kami tak langsung bergegas untuk pulang karena adzan maghrib masih berkumandang.
5 menit kemudian Kami pun Berpisah, karena berbeda arah pulang..
Aku pulang Bareng Radit,,orang yang baru belakangan ini ku kenal karena sering ngumpul bareng saat ada acara dari LPS MISSEON dan tak telalu akrab.
“hmmm,,kita lewat mana ni Dit???”,tanyaku memeca sepi.
“kamu gak tahu ini jalan apa??”,jawab Radit dengan nada heran
“hehehe,,,Iya. Maklum aja,,aku gak terlalu banyak tahu tentang daerah sini”, jawabku polos
“hehe,,Aneh..”, kata Radit
“hmmm..oh ia., tadi kamu,, sasya,, dan Gani ngapain di samping kelas XI IPA E bareng Topan??”, Tanya Radit lagi kemudian ingin tahu tentang kejadian di samping kelas tadi siang sebelum berangkat untuk Kunjungan Media.
“ooo..itu..hmm Sasya minta maaf ke Topan,,Sasya merasa gak enak karena Topan marah saat tahu tentang Sasya yang sedang menjalin hubungan dengan Faris,,Tapi Topan gak mau buat maafin dia,,karena katanya dah Sakit banget,,karena ternyata Sasya hanya memberinya Harapan yang gak pasti.hahaha”, jelas.ku panjang lebar
“oouu,,jadi gitu tohhh??,,”,Radit merespon
“lebay banget tw gak sih..haha Topan emankk Egois banget euy.”
“hahaha,,tau.lah Topan emank kya’ gitu orangnya dari dulu,,paling gak suka liat orang dekat.dekat dengan Sasya,,padahal dia dan sasya gak da apa.apa nya…hmmm”,
“ia juga sihhh,,tapi aku kasian juga tadi lihat Topan pas nangis.”
“dia nangis??”, Kata Radit sedikit kaget
“Ia,,mungkin karena dah sayang banget kali ya’ sama Sasya,,dah Cinta mati,,wkwkwkwk”,kata Ku
“Maybe,,hehehe”..
Radit terus mengajakku Bercakap sambil sesekali bercanda saat perjalanan,,tapi tetap fokus mengendarai Motor.nya..Hingga sudah hampir sampai ke tempat aku akan mengambil angkot..tapi Radit malah berbelok arah. Aku kaget…
“Ehh.mau ke mana?? bukan.nya tadi kita terus ajaa,,kan dah dekat kalau lewat situ”, kataku menyelidiki
“hehe,,tenang ajaa,,percaya sama akuu.”, kata radit santai
“tapi aku gak percaya sama kamu,,”, kataku sedikit cemas
“hahaha…tenangg”
“huuu,,,jalan apa.an ini,,gelap banget..sepi lagii..”,kataku sedikit takut
“hahaha…udah percaya ajaaa”, kata Radit menenangkan
“huuuu…”,
Ternyata jalan yang tadi aku lewati bersama Radit adalah Lorong kecil yang tembus ke jalan raya
“yahhh..aku turun di depan sana ya Dit”, kata.ku sambil menunjuk kearah angkot yang akan ku naiki.
“gak usahh..ini sudah malam,,biar aku antar”, kata Radit terus melajukan Motornya dengan tenang
“kamu bukan.nya mau ke tempat LES??”,,
“ia,,tapi gak apa-apa kok,,bisa ambil jam ke-2 entar”, jawabnya santai
Huuu…lega.nya,,aku tidak perlu takut karena Radit bersedia mengantar.ku pulang,,Senangnyaa :D .Dalam perjalanan kami mengobrol santai,,dan masih sesekali membahas tentang tentang Sasya. Hwaaa..ternyata RAdit sangat baik orang.nya dan pelindung..setidak.nya kesimpulan itu aku ambil karena Dia orang yang baru aku kenal dan baru mengenal aku ternyata mau rela telat untuk ke tempat les.nya hanya untuk mengantar.ku pulang sampai rumah karena ini sudah terlalu larut.
“Hwaaa…”,kata.ku kaget saat Radit mengerem motor.nya mendadak hingga membuat.ku terdorong kearah RAdit.
“isttt,,sialan nih supir angkot,,pake’ acara rem mendadak lagi”,Kata Radit yang sedikit kesal karena ulah supir angkot yang berusaha menyalip motor Radit.
Beberapa menit kemudian..aku telah sampai di depan Rumah.ku dengan selamat
“Thanks ya’ Dit :) ”, kataku setelah turun dari motor.nya
“iaia,,sama.sama :) ”, kata Radit dengan membalas senyum.ku…”Aku pulang dulu yah,,mau buru.buru soal.nya” lanjutnya kemudian
“ia,,hati.hati ya’,,skali lagi thanks :) ”
Radit tak berkata.kata,,hanya membalas dengan senyuman
Dannnn…saat itu,,aku merasa ada yang Aneh..Entah apa,,tapi aku merasa senang dengan senyumannya :) hwaaaa….tidak !!
#####
Karena merasa lelah,,aku hanya bisa baringan di tempa tidur + sms.an dengan Sasya…tpi karena terlalu lelah,,aku dan sasya memutuskan untuk berhenti ber.sms ria
Namun,,belum sempat ku pejam.kan mata.ku,,aku mendapat sebuah sms singkat yang tak ku tahu siapa pengirim.nya…
SMS..
“Nayla :) ”
“ia”
“certain donkk tentang kejadian di samping kelas XI IPA E?!”
“hmmm..yg mana ya’..??cerita tentang sasya dan topan ya’?? Tapii,,,ini sapa ya’??”
Tanya.ku karena benar benar tak tahu siapa pemilik nomor tersebut
“iya..ini Muh.Fariz Raditya :) ”
“oooo,,,Radit..hehehe
Se tahu aku,,tadi aku dah ngasih tahu ke kamu dehhh???”
“hehhe..ia..tapii certain ulang donkk,,masih gak terlalu jelas”
“ooouu,,,
Jdi gini ceritannya,,Abi ngasih tau ke Topan kalau Sasya itu udah punya pacar,,Topan gak terima karena merasa kalau Sasya itu sudah beri dia harapan,,Topan marah dan gak mau ngomong ama Sasya,,akhirnya Sasya punya inisiatif tuk minta maaf di temani aku dan Gani,,tapi Topan gak bisa maafin Sasya untuk sementara,,karena merasa dah sakit hati banget,,Juzt it”
“oouuu,,,emank pacar Sasya sapa??”
“hmmmm..gak perlu tahu,,aku takut ama sasya..dia masih mau merahasiakan.nya”
“yahhhhhh :( “
“maaf ya’… tp kamu udah kenal orang itu kok..”
“ouu,,ywd gpp kx,,biar aku cari tahu sendiri”
“ :) “
“thx ya,,Nay”
“masama”
“ehhh,,dah ,malam.Tidur gi…hehehe byebye Have a nice dream”
“have a nice dream too :) “
Setelah sms.an aku pun langsung tertidur..
#####
Belakangan aku makin akrab dengan Radit,,hal yang paling aku takut.kan terjadi.Yahhh,,aku takut jatuh cinta pada.nya,,tapiii saat ini aku merasa kalau aku telah jatuh hati pada.nya.Tak tahu harus berkata apa,,aku hanya bisa diam dan berharap Radit merasakan hal yang sama.Berharap dia bisa melupakan Sasya dan bisa menerima kehadiran orang lain di hati.nya ,,yaitu Aku.
Suatu ketika aku sedang browsing internet,,dan membuka Facebook. Wall to Wall bareng ama teman.teman dan Chating-an.. tiba.tiba terlintas di fikiranku untuk membuka profil Radit. Menjelajahi Profil.nya hingga ku temukan Status.y yang menyebutkan nama seseorang yang sangat ingin ia dapat.kan..Bukan Sasya tapi Fidia .Aku kaget..hal yang paling ku ingin.kan terjadi,,Dia melupakan Sasya,,tapii sayang.nya dia mengharap.kan orang lain,,tak seperti harapanku.
Ku putus.kan untuk menge.sms Radit,,,
“ciecie..ehmehm…Fidia :D “
Tak lama ia pun membalas sms.ku
“haa??…mksd.nya??”
“huuu,,alasan gak tau lagi… :P “
“issttt,,beneran gak tau aku…hahahaha “
“oo,,hehehe..
Dah bisa lupa sama Sasya,,berpaling ke Fidia nih??”
“hehehehe…tau dari mana kamu??”
“tau dari FB,,hehe
Slamat ya’..dah bisa lepas dari Sasya :)) “
“haaha..gak juga..Sasya masih tak tergantikan menerutku :))”
“haaa??Truzz,,Fidia juzt pelampiasan donkk??”
“gak juga,,lebih tepat.nya orang yang bisa bantu aku bwt lupa sama Sasya :D “
“knpa harus Fidia??”
“gak tau..hehehe”
“ou “ jawab.ku singkat
“klo km,,punya someone special gak??
“punya”
“sapa??”
“gak usah tau,,aku malu :))”
“huuu,,,maluu sama aku??idihhhh,,,nyantai aja kaliii :P”
“wkwkwkwk…Cukup jadi rahasia ku sendiri :D “
“huuu…ayolahh kasih tau ke akuu,,,aku kan dah anggap kamu adik aku “
Whatttt……??dy bilang TEMAN BAIK…
Gubrakkk… :((
“adik???”
“yupyupyup,,aku dah anggap kamu itu jadi adik aku :))…mw kan jadi adik.nya aku??hehehehe”
Juzt dianggap sebagai ADIK…
Hwaaaa……Bodoh.nya akuu slama ini karena ternyata menaruh harapan begitu besar kepada orang yang sebenar.nya tak ku harap.kan :((
“iaaa dehh :)) “….jawab.kuu dan sms.an berakhir karena aku tak membalas sms Radit selanjut.nya karena merasa sedikit KECEWA :’(
#####
Akhirnya aku hanya bisa mengharap.nya tanpa bisa mewujud.kan harapan ku itu pada.nya . Aku sadar..aku salah menaruh harap pada RAdit. Aku tak seharusnya menaruh harapan pada.nya untuk bisa memiliki perasaan yang sama ke aku,,karena aku sendiri tau kalau Radit hanya mencintai Sasya dan mungkin Fidia. Dan kenyataan.nya lagi,,kalau Radit ternyata hanya bisa menganggap.ku sebagai Teman Baik dan seorang Adik bagi.nya. Aku senang bisa berkenalan dengan Radit,,,walau hanya sebagai seorang teman sekaligus kakak bagi.ku. Ku harap bisa selamanya bersama dan bisa lupa akan perasaan.ku ini pada.nya . Berharap pula agar Radit bisa semangat untuk mendapatkan Sasya dan Fidia,,siapa pun yang ia dapat.kan dan mendapat.kan nya Semoga dia tetap bahagia dan tak lupa akan ada.nya diri.ku walau sebagai Teman.nya dan adiknya yang selalu mendukung.nya :))
Wish…Can be to forget his :)
Hari ini KAMI mengadakan KUNJUNGAN MEDIA untuk yang ke-2X nya ke salah satu Media Cetak terkemuka di Kota kami dan juga mengadakan Kunjungan ke salah satu toko buku favorit anak muda Kunjungan dimulai pukul 14.17 dari sekolah kami,,sebagian dari kami menggunakan Motor, sebagian lagi hanya naik angkot yang telah di carter. Kunjungan ke Kantor Redaksi “Berita Trisakti” ini tidak berlangsung lama, kami hanya mendengarkan instruksi tentang berbagai kegiatan Jurnalistik, pengelolahan berita, dan sempat mengelilingi kantor redaksi hingga melihat-lihat cara pencetakan Koran. Selanjutnya, kami menuju ke Toko Buku “Parasmerti” yang lumayan jauh dari Lokasi Kantor redaksi “Berita Trisakti”. Kami Lumayan lama disana, dimulai dengan melihat-lihat buku yang di sediakan di Toko Buku tersebut, sebelum akhirnya perburuan buku dihentikan untuk mendengarkan instruksi oleh sang empunya Toko buku “parasmerti” yang lumayan panjang karena juga menceritakan beberapa pengalamanya di beberapa Organisasi. Pukul 17.26 instruksi dari Pemilik Toko selesai,,kami di persilahkan untuk meminum minuman yang telah di sediakan sembari melanjutkan perburuan buku,dan membaca buku.
“Nay,lihat deh buku ini”,kata Sasya menyodorkan sebuah buku Novel kepada Ku
“ceritanya bagus banget,,baca aja Sinopsis.nya”,kata Sasya lagi
Aku pun mengikuti saran Sasya untuk membaca Synopsis dari Novel tersebut yang judul.nya adalah “Nyanyian Surga”
“wahhh,,yupyup.Ni keren banget Sya”, kata Ku yang kagum setelah membaca sinopsis novel tersebut
“ia,,tapi sayang banget,aku lagi gak bawa uang”,Kata Sasya berbisik ke nayla
“hahaha,,,sama..aku jga lagi kosong banget ini..”,kata Ku yang setengah berbisik ke sasya
Setelah perburuan buku kami selesai,,kami tak langsung meninggalkan Toko tersebut,,melainkan tinggal lagi untuk bersama.sama bermain tebak.tebakan dari Anisa yang di ambil dari buku kecil khusus Teka-Teki. Suasana hangat, keakraban yang sangat menyenangkan,,kami semua tertawa tanpa mengganggu pengunjung toko lain.nya. Hingga tak terasa jam telah menunjukkan Pukul 18.05,,sudah hampir memasuki waktu maghrib.Kami memutuskan untuk pulang,,Cari dan Anjani pulang duluan dari kami semua,,sedangkan Gani mengantar Tari pulang,,Isti bersama dengan Anisa,,K’Fras mengantar kami satu persatu(Ira,dan Ema) dan Radit juga mengantar yang lain.nya (Dila,dan Sasya)…Aku dan Andara menunggu K’fras dan Radit untuk mengantar kami.Andara mengajakku mengobrol hingga Radit sudah datang menghampiri kami untuk menjemputku lagi untuk di antarkan sampai ke tempat mengambil Angkot. Tapi K’Fras yang akan mengantar Andara pulang belum juga datang,,alhasil Aku dan Radit harus menunggu.nya sampai k’Fras datang.
“K’Fras lama euy..ini udah malam banget,,entar gak ada angkot lagi”,kata Ku sedikit takut karena hari sudah gelap ..mesjid tanda waktu maghrib juga telah berbunyi.
“Emangg Rumah kamu di mana??”,Tanya Radit tiba.tiba
“di jalan Rangkas”,jawab.ku
“Ouu”,balas Radit dengan senyum
K’fras pun datang,,tapi kami tak langsung bergegas untuk pulang karena adzan maghrib masih berkumandang.
5 menit kemudian Kami pun Berpisah, karena berbeda arah pulang..
Aku pulang Bareng Radit,,orang yang baru belakangan ini ku kenal karena sering ngumpul bareng saat ada acara dari LPS MISSEON dan tak telalu akrab.
“hmmm,,kita lewat mana ni Dit???”,tanyaku memeca sepi.
“kamu gak tahu ini jalan apa??”,jawab Radit dengan nada heran
“hehehe,,,Iya. Maklum aja,,aku gak terlalu banyak tahu tentang daerah sini”, jawabku polos
“hehe,,Aneh..”, kata Radit
“hmmm..oh ia., tadi kamu,, sasya,, dan Gani ngapain di samping kelas XI IPA E bareng Topan??”, Tanya Radit lagi kemudian ingin tahu tentang kejadian di samping kelas tadi siang sebelum berangkat untuk Kunjungan Media.
“ooo..itu..hmm Sasya minta maaf ke Topan,,Sasya merasa gak enak karena Topan marah saat tahu tentang Sasya yang sedang menjalin hubungan dengan Faris,,Tapi Topan gak mau buat maafin dia,,karena katanya dah Sakit banget,,karena ternyata Sasya hanya memberinya Harapan yang gak pasti.hahaha”, jelas.ku panjang lebar
“oouu,,jadi gitu tohhh??,,”,Radit merespon
“lebay banget tw gak sih..haha Topan emankk Egois banget euy.”
“hahaha,,tau.lah Topan emank kya’ gitu orangnya dari dulu,,paling gak suka liat orang dekat.dekat dengan Sasya,,padahal dia dan sasya gak da apa.apa nya…hmmm”,
“ia juga sihhh,,tapi aku kasian juga tadi lihat Topan pas nangis.”
“dia nangis??”, Kata Radit sedikit kaget
“Ia,,mungkin karena dah sayang banget kali ya’ sama Sasya,,dah Cinta mati,,wkwkwkwk”,kata Ku
“Maybe,,hehehe”..
Radit terus mengajakku Bercakap sambil sesekali bercanda saat perjalanan,,tapi tetap fokus mengendarai Motor.nya..Hingga sudah hampir sampai ke tempat aku akan mengambil angkot..tapi Radit malah berbelok arah. Aku kaget…
“Ehh.mau ke mana?? bukan.nya tadi kita terus ajaa,,kan dah dekat kalau lewat situ”, kataku menyelidiki
“hehe,,tenang ajaa,,percaya sama akuu.”, kata radit santai
“tapi aku gak percaya sama kamu,,”, kataku sedikit cemas
“hahaha…tenangg”
“huuu,,,jalan apa.an ini,,gelap banget..sepi lagii..”,kataku sedikit takut
“hahaha…udah percaya ajaaa”, kata Radit menenangkan
“huuuu…”,
Ternyata jalan yang tadi aku lewati bersama Radit adalah Lorong kecil yang tembus ke jalan raya
“yahhh..aku turun di depan sana ya Dit”, kata.ku sambil menunjuk kearah angkot yang akan ku naiki.
“gak usahh..ini sudah malam,,biar aku antar”, kata Radit terus melajukan Motornya dengan tenang
“kamu bukan.nya mau ke tempat LES??”,,
“ia,,tapi gak apa-apa kok,,bisa ambil jam ke-2 entar”, jawabnya santai
Huuu…lega.nya,,aku tidak perlu takut karena Radit bersedia mengantar.ku pulang,,Senangnyaa :D .Dalam perjalanan kami mengobrol santai,,dan masih sesekali membahas tentang tentang Sasya. Hwaaa..ternyata RAdit sangat baik orang.nya dan pelindung..setidak.nya kesimpulan itu aku ambil karena Dia orang yang baru aku kenal dan baru mengenal aku ternyata mau rela telat untuk ke tempat les.nya hanya untuk mengantar.ku pulang sampai rumah karena ini sudah terlalu larut.
“Hwaaa…”,kata.ku kaget saat Radit mengerem motor.nya mendadak hingga membuat.ku terdorong kearah RAdit.
“isttt,,sialan nih supir angkot,,pake’ acara rem mendadak lagi”,Kata Radit yang sedikit kesal karena ulah supir angkot yang berusaha menyalip motor Radit.
Beberapa menit kemudian..aku telah sampai di depan Rumah.ku dengan selamat
“Thanks ya’ Dit :) ”, kataku setelah turun dari motor.nya
“iaia,,sama.sama :) ”, kata Radit dengan membalas senyum.ku…”Aku pulang dulu yah,,mau buru.buru soal.nya” lanjutnya kemudian
“ia,,hati.hati ya’,,skali lagi thanks :) ”
Radit tak berkata.kata,,hanya membalas dengan senyuman
Dannnn…saat itu,,aku merasa ada yang Aneh..Entah apa,,tapi aku merasa senang dengan senyumannya :) hwaaaa….tidak !!
#####
Karena merasa lelah,,aku hanya bisa baringan di tempa tidur + sms.an dengan Sasya…tpi karena terlalu lelah,,aku dan sasya memutuskan untuk berhenti ber.sms ria
Namun,,belum sempat ku pejam.kan mata.ku,,aku mendapat sebuah sms singkat yang tak ku tahu siapa pengirim.nya…
SMS..
“Nayla :) ”
“ia”
“certain donkk tentang kejadian di samping kelas XI IPA E?!”
“hmmm..yg mana ya’..??cerita tentang sasya dan topan ya’?? Tapii,,,ini sapa ya’??”
Tanya.ku karena benar benar tak tahu siapa pemilik nomor tersebut
“iya..ini Muh.Fariz Raditya :) ”
“oooo,,,Radit..hehehe
Se tahu aku,,tadi aku dah ngasih tahu ke kamu dehhh???”
“hehhe..ia..tapii certain ulang donkk,,masih gak terlalu jelas”
“ooouu,,,
Jdi gini ceritannya,,Abi ngasih tau ke Topan kalau Sasya itu udah punya pacar,,Topan gak terima karena merasa kalau Sasya itu sudah beri dia harapan,,Topan marah dan gak mau ngomong ama Sasya,,akhirnya Sasya punya inisiatif tuk minta maaf di temani aku dan Gani,,tapi Topan gak bisa maafin Sasya untuk sementara,,karena merasa dah sakit hati banget,,Juzt it”
“oouuu,,,emank pacar Sasya sapa??”
“hmmmm..gak perlu tahu,,aku takut ama sasya..dia masih mau merahasiakan.nya”
“yahhhhhh :( “
“maaf ya’… tp kamu udah kenal orang itu kok..”
“ouu,,ywd gpp kx,,biar aku cari tahu sendiri”
“ :) “
“thx ya,,Nay”
“masama”
“ehhh,,dah ,malam.Tidur gi…hehehe byebye Have a nice dream”
“have a nice dream too :) “
Setelah sms.an aku pun langsung tertidur..
#####
Belakangan aku makin akrab dengan Radit,,hal yang paling aku takut.kan terjadi.Yahhh,,aku takut jatuh cinta pada.nya,,tapiii saat ini aku merasa kalau aku telah jatuh hati pada.nya.Tak tahu harus berkata apa,,aku hanya bisa diam dan berharap Radit merasakan hal yang sama.Berharap dia bisa melupakan Sasya dan bisa menerima kehadiran orang lain di hati.nya ,,yaitu Aku.
Suatu ketika aku sedang browsing internet,,dan membuka Facebook. Wall to Wall bareng ama teman.teman dan Chating-an.. tiba.tiba terlintas di fikiranku untuk membuka profil Radit. Menjelajahi Profil.nya hingga ku temukan Status.y yang menyebutkan nama seseorang yang sangat ingin ia dapat.kan..Bukan Sasya tapi Fidia .Aku kaget..hal yang paling ku ingin.kan terjadi,,Dia melupakan Sasya,,tapii sayang.nya dia mengharap.kan orang lain,,tak seperti harapanku.
Ku putus.kan untuk menge.sms Radit,,,
“ciecie..ehmehm…Fidia :D “
Tak lama ia pun membalas sms.ku
“haa??…mksd.nya??”
“huuu,,alasan gak tau lagi… :P “
“issttt,,beneran gak tau aku…hahahaha “
“oo,,hehehe..
Dah bisa lupa sama Sasya,,berpaling ke Fidia nih??”
“hehehehe…tau dari mana kamu??”
“tau dari FB,,hehe
Slamat ya’..dah bisa lepas dari Sasya :)) “
“haaha..gak juga..Sasya masih tak tergantikan menerutku :))”
“haaa??Truzz,,Fidia juzt pelampiasan donkk??”
“gak juga,,lebih tepat.nya orang yang bisa bantu aku bwt lupa sama Sasya :D “
“knpa harus Fidia??”
“gak tau..hehehe”
“ou “ jawab.ku singkat
“klo km,,punya someone special gak??
“punya”
“sapa??”
“gak usah tau,,aku malu :))”
“huuu,,,maluu sama aku??idihhhh,,,nyantai aja kaliii :P”
“wkwkwkwk…Cukup jadi rahasia ku sendiri :D “
“huuu…ayolahh kasih tau ke akuu,,,aku kan dah anggap kamu adik aku “
Whatttt……??dy bilang TEMAN BAIK…
Gubrakkk… :((
“adik???”
“yupyupyup,,aku dah anggap kamu itu jadi adik aku :))…mw kan jadi adik.nya aku??hehehehe”
Juzt dianggap sebagai ADIK…
Hwaaaa……Bodoh.nya akuu slama ini karena ternyata menaruh harapan begitu besar kepada orang yang sebenar.nya tak ku harap.kan :((
“iaaa dehh :)) “….jawab.kuu dan sms.an berakhir karena aku tak membalas sms Radit selanjut.nya karena merasa sedikit KECEWA :’(
#####
Akhirnya aku hanya bisa mengharap.nya tanpa bisa mewujud.kan harapan ku itu pada.nya . Aku sadar..aku salah menaruh harap pada RAdit. Aku tak seharusnya menaruh harapan pada.nya untuk bisa memiliki perasaan yang sama ke aku,,karena aku sendiri tau kalau Radit hanya mencintai Sasya dan mungkin Fidia. Dan kenyataan.nya lagi,,kalau Radit ternyata hanya bisa menganggap.ku sebagai Teman Baik dan seorang Adik bagi.nya. Aku senang bisa berkenalan dengan Radit,,,walau hanya sebagai seorang teman sekaligus kakak bagi.ku. Ku harap bisa selamanya bersama dan bisa lupa akan perasaan.ku ini pada.nya . Berharap pula agar Radit bisa semangat untuk mendapatkan Sasya dan Fidia,,siapa pun yang ia dapat.kan dan mendapat.kan nya Semoga dia tetap bahagia dan tak lupa akan ada.nya diri.ku walau sebagai Teman.nya dan adiknya yang selalu mendukung.nya :))
Wish…Can be to forget his :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar